Posted by : Unknown Minggu, 10 Juni 2012


Entah zaman yang mana yang tak pernah kita lewati..

Selama ini aku hanya mengerti tugasku adalah menyejukkanmu.

Entah berapa lama pula kita tumbuh bersama, masih ingatkah engkau dikala tubuhmu kepanasan karena sang surya yang menyinarimu? Engkau terisak dan menangis sedih.. lalu ku mencoba melindungimu dengan sayapku.. sejak saat itu hingga kini aku masih setia menjagamu..

Saat kau kehausan.. aku juga yang berusaha meminta angin untuk mengantarkanku menemuimu, membawakan secawan kesejukan dan kesuburan dari tangisku..

Saat malam tiba, tak ada tempat yang aman untuk sembunyikan tangan dan jemari kecilmu selain kau bersandar di bahuku..

Kamu tahu..? saat kau terlelap aku mememohon pada Tuhan agar selalu menjagamu hingga mentari, burung-burung manis, dan tetes-tetes embun menyambutmu dengan tawa riang dan senyuman manis mengembang..

Aku minta pada_Nya agar kita tetap dipersatukan dalam kasih sayang_Nya, meski aku tahu aku tak selalu menemanimu setiap waktu..

Tapi.. aku akan ada dikala Tuhan mengizinkanku  untuk menemuimu..

Bagiku engkau adalah sahabat manisku, saudara lembutku, dan kekasih hatiku..


00.36 WIB--31/12/2011

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Blogroll

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.

Isteri & suami sejatinya tak saling memiliki. Kita hanya saling dititipi,di pinjami. Maka salinglah menjaga dalam menggenapkan agama, mentaatiNya.

- Copyright © IKAN JENONG -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -